Seperti kita ketahui bersama, NetEase Games merupakan saingan terdekat Tencent Game dalam hal pendapatan khususnya di Negeri Tirai Bambu. Lebih hebatnya lagi, NetEase juga merupakan perusahaan game yang sudah bekerja sama dengan Blizzard dalam kurun waktu yang cukup lama. Tak bisa dianggap remeh bukan pergerakan dari NetEase Games? Nah, bagian paling menarik adalah NetEase baru-baru ini mengungkapkan bahwa kedepannya mereka akan lebih berfokus pada aktivitas eSports dan juga perkembangan game-nya.
Jika kita melihat sejarah NetEase yang begitu berambisi untuk sukses di eSports, sepertinya bukan perkara yang bagus untuk dibicarakan. Pasalnya, saat League of Legends dan DOTA 2 tengah marak di pasaran, NetEase mencari peruntungan dengan mengembangkan sebuah MOBA yang diadaptasi dari kisah Three Kingdoms dan hasilnya tidak bagus sama sekali. Sempat menggembor-gemborkan jutaan orang untuk mendirikan platform eSports, ternyata tidak juga membuahkan hasil. Kira-kira apa yang salah dengan NetEase?
Nah, untuk tahun 2018 ini sepertinya NetEase lebih meyakinkan dengan program-programnya. Bahkan, NetEase berjanji akan menginvestasikan minimal $160.000.000 USD (sekitar 2 Triliun Rupiah) untuk mendukung berbagai fungsi ekosistem di eSports itu sendiri, contohnya seperti mengadakan tur di lebih dari 100 kota dan turnamen yang melibatkan hingga 1.000 sekolah luar negeri. NetEase juga menyebutkan bahwa rencana besar mereka untuk eSports ini akan tersebar luas hingga ke Amerika Utara, Eropa dan tentu saja Benua Asia.
Belum habis sampai di situ, dana segar lain sekitar $47.000.000 USD (sekitar 630 Milyar Rupiah) juga akan disisihkan untuk Groom, dukungan kepada para Streamer dan juga Shoutcasters. Bentuknya bisa jadi seperti pelatihan dan juga kontrak tahunan yang pastinya amat sangat menguntungkan.
Jika melihat rencana NetEase yang dengan sangat mudahnya membuat pos-pos pendanaan ke arah-arah yang memang mengerucut pada eSports, agaknya sedikit meyakinkan. Hanya saja, jika rencana “eSports” yang dikatakan NetEase ini hanya akan melibatkan game buatan mereka dan sama sekali tidak melibatkan Blizzard, apakah akan berhasil? Apalagi yang kita tahu saat ini, selain Knives Out PC Plus, judul game besutan NetEase lainnya hanyalah game mobile yang berkutat di genre Battle Royale.
Kita doakan saja semoga NetEase punya rencana yang benar-benar matang yang belum mereka beberkan, sehingga akan dapat sukses di ranah eSports mengalahkan kegagalannya yang telah lalu!
Jangan lupa buat selalu cek news ter-update dari game lainnya hanya di Codashop News!
